Alhamdulillah saya diizinkan untuk mengikuti porgram Tahsin Al-Quran
selama satu tahun. Alhamdulillah lagi, saya jadi tau bagaimana cara membaca
Al-Quran yang benar dan itung-itung bisa jadi bekal untuk mengajarkan keluarga
di rumah. Hehehe...!
Banyak kawan-kawan saya yang ingin mengikuti Tahsin tetapi terkadang
terganjal dengan ketidak-PD-an akhrinya membuat mereka sulit untuk memutuskannya. "Gue pengen benerin bacaan
Quran gue, tapi malu sama yang laen soalnya gue gak bisa banget". "Susah gak sih
ikut Tahsin, yang dipelajarin apaan aja sih?" Nah itu tadi beberapa ungkapan
yang sering muncul ketika kita memutusakan atau berminat untuk mengikuti
program Tahsin. Sebelumnya kita kenalan dulu dengan istilah program Tahsin.
Tahsin tuh apa sih dan ngapain
aja?
Program tahsin itu adalah program pendidikan untuk memperbaiki bacaan
Al-Quran. Emang kenapa dengan bacaan Quran, ada yang berubah? Bukan berubah,
tetapi pada program Tahsin Al-Quran, kita akan diproses untuk memperbaiki
kualitas dan kuantitas bacaan Quran kita. Esensi program Tahsin Al-Quran sama
dengan pengajian TPA (Taman Pendidikan Al-Quran) yang kita dulu ikuti sewaktu
kanak-kanak. Beda-nya yang ini lebih menekankan penguasaan ilmu tajwid-nya.
Kenapa kita perlu ngebenerin
bacaan kita?
Kawan, bagi seorang muslim membaca Al-Quran dengan benar merupakan
suatu keahlian yang harusnya bisa dimiliki oleh tiap individu. Al-Quran
diturunkan oleh Alloh SWT dengan menggunakan bacaan tertentu (bahasa Arab
dengan kaidah-kaidah tajwidnya) dan kita juga harus bisa membaca-nya sesuai
dengan kondisi aslinya pada saat diturunkan tanpa mengurangi atau menyalahi
aturan bacanya. Guru tahsin saya pernah berkata:
“ perbaikan bacaan Al-Quran memang
tidak pernah semenarik kajian-kajian fiqih di masjid-masjid, padahal Al-Quran
merupakan kalam Alloh SWT yang sering kita baca di dalam shalat kita. Apakah
kita akan membiarkan gerakan shalat yang benar tetapi bacaan Quran-nya salah?
Atau jangan-jangan karena kesalahan baca yang salah akhirnya merubah arti dari
bacaan Quran itu sendiri, Naudzubillah”
suasana tahsin |
Yang paling dikhawatirkan dalam membaca Al-Quran adalah kesalahan kita
dalam memenuhi kaidah-kaidah tajwid sehingga merubah arti bacaan. Misal-nya
huruf ‘ain dibaca sebagaimana lafadz hamzah fathah, huruf dza dibaca
sebagaimana huruf za dst. Pelafadzan yang salah bisa merubah arti dari bacaan
yang kita baca.
Para ulama berpendapat bahwa membaca Al-Quran dengan tajwid merupakan
fardua’in sedangakan mempelajari tajwid-nya adalah fardu kifayah. So ketika
membaca Al-Quran seharusnya kita memperhatikan kaidah-kaidah tajwidnya agar
bacaan kita benar.
Apa aja yang dipelajarin pas
Tahsin?
Kawan yang dipelajari di program Tahsin adalah ilmu-ilmu sehubungan
tata cara membaca Al-Quran, seperti Tajwid dan Ulumul Quran. Wah belajar
Tajwid, waduh gue gak ngerti banget klo itu...! Tenang, justru dengan ikut
Tahsin kita mau mengerti dan belajar tajwid. Berdasarkan pengalaman, banyak
juga kok saudara-suadara kita yang pada awal program tahsin gak ngerti ini
baca-nya apa, gimana cara baca-nya, atau hukum tajwid-nya apa? Tapi karena kita
merasa senasib dan punya niat yang kuat untuk memperbaiki bacaan Quran kita,
Insya Alloh, Alloh akan mudahkan jalannya.
Benar dan Lancar
Oiya..setidaknya ada dua tujuan utama dari program Tahsin Quran yaitu
menggapai bacaan Quran yang benar dan
lancar. Benar berarti bacaan kita sesuai dengan kaidah membaca Quran yang
benar dan lancar berarti bacaan kita tidak lagi terbata-bata. Bacaan yang benar
dapat kita capai dengan ber-tallaqi langsung dengan guru kita. Inilah keutamaan
belajar langsung dari guru ketimbang dari buku. Guru bisa memberitahukan kita
jika bacaan kita salah atau kurang sesuai sedangkan buku hanya diam. Tidak ada
jaminan bahwa bacaan kita benar sekiranya kita hanya mempelajari cara baca
Quran dari buku. Selain itu kita juga bisa mengakitfkan
pendengaran kita melalui kaset-kaset atau mp3 murrotal Al-Quran dari para
Qori.
Satu lagi, di dalam al-Quran ada beberapa bacaan yang “unik” (yang
berada di luar kaidah tajwid yang ada) yang hanya bisa dipelajari melalui
seorang guru. Kita menggunakan istilah bacaan Ghorib untuk menyebut bacaan unik
tersebut. Contohnya Surah Hud ayat 41 Ã
lafadz Majeraahaa dibaca Majereehaa. Ini disebut Imalah dan dalam membaca-nya
kita perlu mengetahui contoh pelafalanya.
Bacaan lancar dapat kita capai dengan meningkatkan frekuensi kita
dalam membaca Al-Quran. Dengan sering membaca Al-Quran maka lidah kita akan terbiasa dengan huruf-huruf
dan bacaan-bacaan tertentu dalam Al-Quran. Pengaktifan lidah ini ditujukan agar
terbentuk keakraban kita dengan Al-Quran. Kemudian buktikanlah hasil bacaan
kita pada orang yang kita yakini keakrabannya dengan Al-Quran.
Kiat sukses ikutan Tahsin
Ok...berikutnya sedikit tips supaya kita bisa sukses ikutan Tahsin.
(1) Niat sungguh-sungguh
Kalo yang ini pasti sudah jelas
sekali, bahwa niat sangat mempengaruhi keberhasilan kita dalam mengikuti
program Tahsin Quran. Setiap semangat kita kendur buru-buru deh dikuatin lagi. Kita
perlu inget sebuah hadist bahwa sebaik-baik kesibukan adalah orang sedang
belajar Al-Quran dan mengajarkannya.
(2) Optimis
Ini-nih yang sering kita hadapi
saat sudah ikutan Tahsin. Terkadang kita merasa bahwa “Ya Alloh bacaan gue kok
salah terus ya..., kayaknya gue emang gak bisa nih...!”. Sebelum galau melanda,
maka kita harus yakin kalo kita pasti bisa mengucapkannya dengan baik. Jika
kita merasa berat dalam mempelajarinya, tanyakan lah kepada instruktur/guru
tahsin kita dan berdoa kepada Alloh agar kita dimudahkan dalam mempelajarinya.
(3) Motivasi
Ekstra
Hasil akan semakin baik, jika selama
belajar kita sudah bertekad untuk langsung mengajarkannya kembali kepada orang
lain. Cara ini akan membuat kita termotivasi untuk menerima pelajaran dengan
serius dan seksama.
Terakhir...pesan untuk kawan semua yuk kita perhatikan dan perbaiki
kembali bacaan Quran kita, jangan merasa cukup dengan kualitas ataupun kuanitas
bacaan yang sudah kita dapati saat ini. Untuk kawan yang tinggal di sekitar
wilayah Bintaro Jaya bisa ikutan program tahsin di FHQ Masjid An-Nashr Sektor 5
atau LHQ Masjid Assa'adah Pondok Safari Indah. Mudah-mudahan tulisan ini bermanfaat.